TEBET -- Pembongkaran bangunan liar di bantaran Kali Ciliwung, Jalan Kampung Melayu Kecil, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, ternyata menarik perhatian warga. Puluhan warga langsung berhamburan ke lokasi reruntuhan bangunan.
Warga mencari barang berharga di sekitar puing bangunan.
Benda yang paling diburu warga adalah besi beton bekas. Saking menariknya benda ini, warga yang terdiri anak-anak hingga kakek-kakek samai berebutan demi mendapatkan besi beton bekas tersebut.
Sejumlah pemuda malah ada yang sampai berlarian ke lokasi reruntuhan. Padahal, di seluruh area itu banyak terdapat benda yang bisa membahayakan, seperti paku dan beling.
Anak-anak kecil hingga remaja mencari besi bekas dengan tangan kosong. Mereka mengandalkan kerjasama dengan sesama rekan agar bisa menarik keluar besi bekas yang tertanam di reruntuhan bangunan.
Sementara sejumlah bapak-bapak tampak lebih efektif dalam perburuan besi ini. Mereka tidak datang dengan tangan kosong, melainkan dengan menenteng gergaji besi. Sejumlah remaja laki-laki lemas melihatnya.
Setelah diselidiki, rupanya nilai besi bekas tergolong tinggi. Tak mengherankan bila kemudian warga berebut untuk mendapatkan bahan bangunan itu.
"Besi bekas ini mahal, Pak. Sekilonya bisa Rp 30.000," bilang Armain (25), warga Bukit Duri RT 12/10 di lokasi.
Selain memburu besi bekas, warga juga berharap bisa menemukan benda berharga yang mungkin ditinggalkan pemiliknya. Seperti emas atau perak. Namun, belum ada warga yang mendapatkannya. "Barangkali ada nemu perhiasan," ucap Masum (46), warga lainnya.